Denpasar, CNN Indonesia —
Peristiwa kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di lereng Gunung Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali.
Tempat kebakaran itu berada di area kawasan konservasi Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Payang,
Kapolsek Kintamani, Kompol Made Dwi Puja Rimbawa mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (2/10) siang kemarin. Ia mengatakan dan api pertama kali terlihat sekitar pukul 12.00 WITA oleh warga setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, pada Jumat (3/10) ini, api yang menjalar Sebelumnya berhasil dipadamkan.
“(Api) terpantau Sebelumnya padam. (Kebakaran) bertempat di lereng Gunung Batur, kawasan konservasi TWA Gunung Batur, tepatnya pada koordinat S -8.242243°, E 115.378957° Sebelumnya terjadi kebakaran hutan,” kata Kompol Rimbawa, Jumat siang.
Rimbawa menerangkan upaya pemadaman api dilakukan secara bersama-sama. Unsur yang terlibat dari aparat Sampai sekarang warga relawan. Beberapa di antaranya dari perkumpulan ojek pendakian Gunung Batur, warga petani setempat, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) BKSDA, dab unsur TNI dan Polri dengan menggunakan peralatan seadanya.
“Api yang sempat merambat turun Ke arah kawasan Pura Pasar Agung berhasil dipotong dengan Tips melakukan penyekatan melalui pembakaran terkendali,” ujarnya.
Salah satu kesulitan, sambungnya, saat upaya pemadaman area yang aksesnya sulit dijangkau pada Kamis lalu.
“Adapun luas lahan yang terbakar masih dalam proses pendataan oleh instansi terkait,” lanjutnya.
Menurutnya, dugaan sementara api berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh orang tak dikenal.
“Api diduga muncul dikarena adanya orang tidak dikenal yang melakukan aktivitas pendakian di Gunung Batur yang membuang puntung rokok di semak-semak atau ilalang memang Sebelumnya kering,” ujarnya.
(kdf/kid)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
