Surakarta, CNN Indonesia —
Tiga sekolah dasar (SD) bakal menjadi sasaran uji coba program makan bergizi gratis selama dua pekan mendatang. Uji coba tersebut Nanti akan didanai corporate social responsibility (CSR) alias tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dari swasta.
Wali Kota Solo, Teguh Prakosa menyebut SD yang bakal mendapat makan bergizi gratis tersebut Merupakan SD Negeri 78 Sabranglor, SD Negeri 81 Jagalan, dan SD Negeri 120 Tugu.
“Tiga-tiganya di Kecamatan Jebres,” kata Teguh saat ditemui usai acara Parade Kebaya di Hotel Sunan, Solo, Rabu (24/7).
Uji coba program makan bergizi gratis tersebut, kata Teguh, Nanti akan dibagi menjadi dua fase. Fase pertama berlangsung dari 25 Juli – 8 Agustus 2024. Selama masa uji coba, tiga SD yang menjadi sasaran Nanti akan mendapat kiriman makanan setiap hari.
“Nanti di fase berikutnya ganti sekolah yang lain,” kata Teguh.
Teguh memastikan pemerintah tidak menyiapkan dana dari APBN maupun APBD Kota Solo untuk uji coba program tersebut. Sumber pembiayaan uji coba makan bergizi gratis di Solo besok Nanti akan menggunakan dana dari TJSL salah satu perusahaan swasta nasional.
“Mas Gibran Pernah terjadi mencarikan CSR (TJSL). Karena dari Pemerintah kan memang tidak ada alokasi untuk itu,” kata Ia.
Teguh enggan menyebut perusahaan mana yang menyalurkan TJSL-nya untuk mendanai uji coba makan bergizi gratis tersebut. Sekalipun saat program tersebut diuji coba di SDN Sentul 03 dan 02, Kabupaten Bogor Selasa (23/7) kemarin, paket makanan diantar menggunakan layanan pesan antar GoJek.
(syd/isn)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA