Jakarta, CNN Indonesia —
Seungri buka suara setelah namanya tercantum dalam sebuah acara bernama “Burning Sun Surabaya” yang viral di media sosial beberapa waktu terakhir.
Kepada Daily Sports dan diberitakan MK via Naver, Minggu (11/8), Seungri menyebut dirinya tidak tahu menahu soal acara yang Berniat digelar pada 31 Agustus 2024 itu di sebuah Tim kecil di Surabaya.
“Saya bahkan tidak tahu di mana wilayah Indonesia yang disebut dalam artikel tersebut,” kata Seungri. “Dibilang saya Berniat pergi pada 31 Agustus, tapi saya tidak berencana datang ke sana,”
“Ini sungguh konyol,” kata Seungri.
Beberapa hari terakhir, viral sebuah poster yang menyebut sebuah acara Berniat digelar pada 31 Agustus di Surabaya dan menggunakan nama “Burning Sun Surabaya”.
Acara tersebut bahkan mempromosikan nama dan foto Seungri sebagai “Best Honor” yang membuat banyak penggemar KPop marah, karena dianggap Menyajikan panggung kepada mantan idol itu.
Seungri mendapatkan kecaman dan cancel karena keterlibatannya dalam skandal yang disebut Burning Sun. Skandal tersebut berupa pelecehan, pemerkosaan, prostitusi, Sampai saat ini penyebaran konten asusila.
Nama Burning Sun diambil dari nama Tim yang menjadi Tempat sebagian besar kasus tersebut yang Bahkan merupakan Usaha hiburan milik Seungri.
Seungri bebas dari penjara pada Februari 2023 setelah menjalani hukuman 18 bulan. Hukuman itu merupakan peringanan setelah dijatuhi 3 tahun penjara saat divonis pada Mei 2022.
Ia dihukum atas kasus prostitusi, judi, dan Sebanyaknya dakwaan lainnya seperti pelanggaran Undang-Undang Sanitasi Makanan, penggelapan, kejahatan seksual, pelanggaran transaksi valuta asing, dan hasutan Kekejaman.
Pada Desember 2015 Sampai saat ini Januari 2016, Seungri Dituding berulang kali memediasi prostitusi bagi investor di Taiwan, Jepang, dan Hong Kong.
Ia Bahkan dituding membayar layanan prostitusi untuk diri sendiri, menarik Penanaman Modal bagi Tim, dan Usaha Penanaman Modal keuangan.
Kasus selanjutnya, Seungri menggelapkan 528 juta won atau sekitar Rp6 miliar dari Tim Burning Sun. Tindakan ini disebut untuk penggunaan merek Monkey Museum, sebuah bar di Gangnam.
Ia Bahkan menggelapkan sekitar 20 juta won atau sekitar Rp231 juta dana perusahaan Yuri Holdings dengan dalih biaya advokat bagi Karyawan.
(end)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA