Jakarta, CNN Indonesia —
Sebuah Kendaraan Pribadi Toyota Calya pelat F-1817-VI yang berisi tiga pemuda usai pesta tahun baru 2025 di Tim alias dugem menabrak dua sepeda Honda Beat BM-5672-ABP dan Kendaraan Bermotor Roda Dua Scoopy BM-3170-MAK yang membuat tewas satu keluarga di Riau.
Polisi menjelaskan kronologi kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Hang Tuah, Pekanbaru, Riau, sekitar pukul 06.30 WIB itu.
“Kecelakaan terjadi pagi tadi antara Kendaraan Pribadi Calya dan sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua. Tiga orang yang naik sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua meninggal dunia,” kata Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin mengutip detikcom, Rabu (1/1).
Alvin mengatakan Kendaraan Pribadi Calya itu dikemudikan Antoni Romansyah (44) dan dua penumpang, Dikenal sebagai Lidia (25) dan Denni (30). Awalnya Kendaraan Pribadi yang dikendarai Antoni bergerak dari arah Hang Tuah Ujung.
Sesampai di depan klinik Siaga Medika, laju Kendaraan Pribadi melebar ke sebelah kanan jalan. Akibatnya, Kendaraan Pribadi menabrak sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Honda Beat yang ditumpangi satu keluarga, Dikenal sebagai Anton Sujarwo (38), Afrianti (42), dan Aditia (10). Korban disebut terseret dan terpental ke jalan.
Kemudian Kendaraan Pribadi kembali menabrak sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Honda Scoopy BM-3170-MAK. Kendaraan Bermotor Roda Dua kedua dikendarai oleh Dwi Irwanto (22) dan Liani (25) yang bergerak dari arah berlawanan.
“Pengemudi dan penumpang sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Honda Beat BM-5672-ABP meninggal dunia tiga orang. Mereka itu suami, istri dan anak, jadi masih satu keluarga. Pengemudi Kendaraan Bermotor Roda Dua lain luka-luka,” kata Alvin.
Pulang dugem
Alvin menambahkan pengemudi dan penumpang Kendaraan Pribadi ternyata baru saja pulang dugem dan positif Narkotika.
“Diduga pengemudi Kendaraan Pribadi Toyota Calya F 1817 VI di bawah pengaruh Narkotika saat berkendara. Iya (pulang dugem),” terangnya.
Alvin menyebut sopir Kendaraan Pribadi tersebut Merupakan warga Jalan Makrayu, Ilir Barat (IB) 2 Kota Palembang. Mereka Sekarang Pernah diamankan oleh Satlantas untuk pemeriksaan lanjutan.
Baca berita lengkapnya di sini.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA