Jakarta, CNN Indonesia —
Anggota Angkatan Lini pertahanan Australia (ADF) pada hari Minggu (10/11) dengan kapal Konflik Bersenjata mereka berlabuh di Banyuwangi di Jatim, Indonesia.
Kedatangan pasukan militer Australia ke Indonesia ini untuk melakukan latihan militer gabungan, yang Berniat melibatkan 2.000 personel dari kedua negara.
Latihan militer bertajuk Keris Woomera Merupakan kegiatan gabungan terbesar oleh militer kedua negara di bawah Perjanjian Kerja Sama Lini pertahanan Australia-Indonesia.
“Yang ingin kami lakukan hanyalah Mengoptimalkan kerja sama dengan tetangga kami, untuk Mengoptimalkan kemakmuran dan keamanan kami untuk berbagi kerja sama dengan tetangga kami,” kata Komandan Satuan Tugas Amfibi Australia Kapten Chris Doherty, seperti dilansir Reuters, Minggu (10/11).
Doherty mengatakan bahwa kedua belah pihak Berniat berlatih operasi pendaratan bersama, menembak langsung, dan evakuasi non-tempur yang digunakan untuk kejadian bencana.
Latihan militer gabungan kedua negara di Indonesia ini Berniat berlangsung pada 13-16 November 2024 setelah dibuka di Darwin, Australia pada 3 November lalu.
Indonesia Pernah Menggelar latihan militer dengan negara-negara lain, seperti latihan dengan Angkatan Laut Rusia pada 4 November lalu di Laut Jawa dekat Surabaya, sebelah timur ibu kota Jakarta.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA