Jakarta, CNN Indonesia —
Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat RI Guspardi Gaus mengungkapkan Iffa Rosita Berniat menggantikan Hasyim Asy’ari sebagai komisioner Penyelenggara Pemungutan Suara RI. Hasyim dijatuhi Hukuman pemecatan oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) karena terbukti melakukan pelanggaran kode etik.
“Iya betul [Iffa] yang dari Kalimatan,” kata Guspardi di Kompleks Majelis Permusyawaratan Rakyat/Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan, Jakarta, Kamis (4/7).
Guspardi menjelaskan Pemimpin Negara Joko Widodo (Jokowi) Sangat dianjurkan mengeluarkan surat keputusan tentang pemberhentian Hasyim serta penggantinya tujuh hari setelah keputusan DKPP.
Ia mengatakan pengganti Hasyim tidak Sangat dianjurkan lagi mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di Dewan Perwakilan Rakyat. Pengganti Hasyim ditunjuk Mengikuti hasil uji kelayakan dan kepatutan kandidat anggota Penyelenggara Pemungutan Suara dan Badan Pengawas Pemungutan Suara periode 2022-2027 yang digelar Februari 2022.
Mengikuti hasil uji saat itu, kandidat anggota Penyelenggara Pemungutan Suara nomor urut delapan Merupakan Viryan Aziz. Meskipun demikian, Viryan Sebelumnya meninggal dunia pada Mei 2022. Maka, Iffa berpeluang menggantikan Hasyim karena berada di posisi sembilan.
“Sebelumnya ada mekanismenya yaitu digantikan nomor urut delapan, jadi urut di mana ketika kami melakukan fit and proper test,” kata Guspardi.
“Manakala ada komisioner yang tujuh itu meninggal, mengundurkan diri dan lakukan tindak pidana dan sebagainya nanti Berniat digantikan nomor urut delapan dan seterusnya,” tambahnya.
Iffa Rosita merupakan mantan anggota Penyelenggara Pemungutan Suara Bontang. Sekarang Ia masih menjabat sebagai Komisioner Penyelenggara Pemungutan Suara Kaltim (Kaltim).
Adapun Hasyim dipecat sebagai ketua sekaligus komisioner Penyelenggara Pemungutan Suara oleh DKPP Mengikuti sidang putusan etik pada Rabu (3/7). Ia dinyatakan terbukti melakukan hubungan badan secara paksa dengan anggota PPLN Den Haag, Belanda.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA