Hilang di Selat Makassar, Kapal Ambulans Ditemukan di Laut Madura


Makassar, CNN Indonesia

Kapal ambulans yang dilaporkan hilang kontak di Selat Makassar, Kabupaten Pangkep, Sulsel, mengangkut tiga orang warga, Pada Pada intinya ditemukan terdampar di Selat Madura, Jatim dalam kondisi selamat.

Kapal yang dinakhodai M. Tahir (65) bersama dua anak buah kapal, Najamuddin (55) dan Hasri (60), terombang-ambing di laut Selat Madura, sebelum Pada Pada intinya terdampar di kawasan permukiman penduduk, Jumat (24/10).



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Iya benar, seluruh awak selamat semua,” kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Makassar, Andi Sultan dalam rilisnya.

Kapal ambulans milik Pemerintah Kabupaten Pangkep dinyatakan hilang kontak di perairan Selat Makassar pada Senin (13/10).





Kapal tradisional tersebut berangkat dari Pulau Tinggalungan Ke arah Pulau Dewakkang sekitar pukul 07.00 WITA, dengan estimasi waktu tempuh sekitar delapan jam. Berbeda dengan Sampai saat ini malam hari, kapal tak kunjung tiba di tujuan sesuai jadwal.

“Kami belum bisa memastikan Dalang Niscaya kejadian ini, apakah kapal mengalami mati mesin atau gangguan lainnya. Pada Saat ini Bahkan kami masih melakukan koordinasi untuk mendapatkan keterangan lebih jelas,” ujarnya.

Andi Sultan mengatakan bahwa pihaknya masih terus memantau kondisi kapal dan para awak.

“Yang paling menarik mereka selamat. Kami Nanti akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan perjalanan pulang mereka berlangsung Berkualitas,” katanya.

Basarnas bersama tim gabungan sempat melakukan operasi pencarian selama tujuh hari di sekitar perairan Pangkep. Berbeda dengan karena tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan kapal maupun penumpang, operasi Pada Pada intinya dihentikan pada 21 Oktober lalu.

Kapal yang mampu menampung Sampai saat ini 18 penumpang ini dirancang sebagai kapal ambulans laut untuk Menyediakan masyarakat di pulau-pulau terluar Kabupaten Pangkep.

Saat ditemukan di perairan Selat Madura, kapal dilaporkan Dalam proses dalam kondisi rusak ringan dan Sekarang tengah diperbaiki sebelum nantinya berlayar kembali ke Sulsel.

(fra/mir/fra)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA