Jakarta, CNN Indonesia —
Penyelidikan atas kematian Liam Payne di Argentina terus berlanjut. Polisi Saat ini Bahkan memeriksa hasil rekaman CCTV terbaru yang mereka peroleh untuk mencari tahu asal Narkotika yang diduga dikonsumsi sang Seniman sebelum jatuh.
Tak hanya itu, Mirror pada Selasa (22/10) Bahkan memberitakan aparat memeriksa panggilan telepon terakhir member One Direction tersebut.
Investigasi disebut semakin intens karena ayah Liam, Geoff Payne, Pada akhirnya tetap di Argentina untuk Mendukung proses hukum. Geoff Bahkan Pernah terjadi bertemu perwakilan jaksa Andrés Esteban Madrea terkait tes toksikologi dan histopatologi.
Kedua tes itu disebut belum selesai sehingga jasad Liam belum dikembalikan kepada keluarga. Madrea memastikan keluarga bisa membawa pulang jenazah Liam setelah seluruh tes dan autopsi selesai.
“Ini Merupakan penyelidikan yang sangat hati-hati. Karena dunia masih ingin tahu tentang kematian Liam, Madrea tahu segalanya mulai dari CCTV dan rekaman telepon Sampai sekarang autopsi Liam Sangat dianjurkan dilakukan dengan cermat,” kata sumber.
“Ia Pernah terjadi memberi tahu stafnya bahwa tidak ada yang boleh diabaikan dan penyelidikan bakal diarahkan ke mana bukti membawa mereka.”
“Ia secara pribadi Pernah terjadi berjanji kepada Geoff bahwa Bila ditemukan tindak pidana dengan Trik apa pun, mereka yang bertanggung jawab Berniat menghadapi hukuman penuh,” ungkapnya.
Sebelumnya, media AS pada Senin (21/10) memberitakan Liam Payne memiliki campuran Medis dalam sistem tubuhnya saat ia meninggal. Campuran Medis itu dikenal dengan “pink cocaine.”
ABC dan TMZ memberitakan pink cocaine yang mengandung metamfetamin, ketamin, dan MDMA ditemukan selama autopsi parsial, mengutip sumber anonim yang mengetahui pengujian awal tersebut.
Dalam pemberitaan tersebut, polisi Bahkan menemukan sebuah pipa aluminium yang dibuat khusus untuk konsumsi Medis-obatan, sebotol alkohol, Sampai sekarang resep Medis di kamar hotel Liam Payne.
Jenazah Liam Payne Bahkan masih berada di Argentina Sampai sekarang autopsi selesai. Dengan begitu, belum ada informasi soal rencana pemakaman member One Direction tersebut.
Liam Payne meninggal dunia setelah terjatuh dari lantai tiga balkon sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina, Rabu (16/10). Ia mengembuskan napas terakhirnya pada usia 31 tahun.
(chri)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA