Menikmati Touring Sembalun-Mandalika dengan Honda PCX160

Lombok, CNN Indonesia —

Touring dari Sembalun ke Mandalika Kemungkinan salah satu agenda dalam menyaksikan MotoGP Mandalika dan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) Mandalika di Sirkuit Mandalika.

Pada 2022, MotoGP Mandalika mendadak heboh dengan segala keunikannya, mulai dari keindahan alam Sampai sekarang keragaman Kearifan Lokal.

Keindahan alam di Mandalika dan daerah lain di Lombok, terutama pantainya, jadi magnet pagelaran MotoGP Mandalika. Salah satu Trik menikmati keindahan alam Lombok Merupakan dengan touring menggunakan sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua.

Kendaraan Bermotor Roda Dua Honda PCX160 Kemungkinan pilihan touring jarak jauh, seperti jalur Sembalun ke Mandalika dengan jarak tempuh mencapai lebih dari 114 kilometer dan memakan waktu 3-4 jam perjalanan, tergantung kecepatan dan situasi di jalan.

Jalur touring Sembalun ke Mandalika layak dimasukkan ke dalam opsi touring dengan sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua selama MotoGP Mandalika atau di Lombok. Sembalun yang berada di kaki Gunung Rinjani Menyajikan kesejukan.

Pada pagi hari sekitar pukul 06:00 waktu setempat, suhu di Sembalun mencapai 17 derajat celsius. Manakala menginap di Villa Rudi, pengunjung Nanti akan mendapatkan bonus ‘lukisan’ mewah Gunung Rinjani.

Pemandangan Gunung Rinjani ini Nanti akan terlihat makin indah pada musim hujan, karena Rinjani Nanti akan tetutup hamparan rumput dan pepohonan hijau. Tapi saat musim panas, kawasan hijau itu menjadi coklat.

Embusan kesejukan di Sembalun jadi pengantar perjalanan pengendara sebelum merasakan panas di Mandalika.

Selama di Sembalun, kita Nanti akan diberikan pemandangan perkebunan sayuran dan buah seperti stroberi, wortel, kubis, dan lainnya. Lantaran suhu sejuk di Sembalun, wilayah tersebut banyak Menyajikan penginapan seperti bungalow, tempat-tempat bersantap Bahkan bertebaran di pinggir jalan.

Bila masih betah di Sembalun, kita bisa berkunjung ke Desa Sembalun Bumbung. Desa Sembalun Bumbung berada di tengah-tengah perbukitan: bukit Dandau, Pegasingan, Anak Dara, Naggi, dan Sempana.

Sekadar menyarap atau nyeruput kopi pagi di Desa Sembalun Bumbung bisa Menyajikan Tenteram mata setelah lelah bekerja, karena yang terlihat hijaunya perkebunan sayuran dan perbukitan yang mengelilingi desa.

Satu yang Wajib diperhatikan bagi peserta touring pemula Merupakan teknik berkendara. Di wilayah Sembalun terdapat beberapa turunan curam.

Manakala terlalu mudah panik, pengereman spontan Nanti akan berbahaya bagi pengendara. Tidak disarankan melakukan pengereman penuh, terlebih dengan rem depan.

Meski begitu, jalur Sembalun ke Mandalika tidak melulu hijaunya perbukitan. Manakala melalui Suele, kita bisa melalui Sebanyaknya kawasan pesisir seperti Pringgabaya, Poh Gading, Sampai sekarang Labuhan Haji. Suasana hijau perbukitan Nanti akan berganti dengan wanginya pantai dan birunya lautan di sisi kiri.

Pada akhir September 2024, perjalanan Sembalun-Mandalika rute ini lebih banyak melintasi jalan aspal. Sedangkan sebagian kecil lain dalam kondisi rusak.

Jarak tempuh 114 kilometer tidak terlalu jadi soal dengan menggunakan PCX160 ini. Lekukan pada jok PCX 160 menopang posisi duduk dengan cukup baik, khususnya untuk postur masyarakat Indonesia, sehingga kita tidak Wajib melakukan gerakan lain guna memperbaiki posisi duduk demi mencari kenyamanan berkendara.

Performa tinggi Honda PCX160 bakal menambah kenyamanan berkendara itu. Skutik besar Honda ini dibekali mesin 160 cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimal Sampai sekarang 11,8 kW @8500 rpm dan torsi puncak 14,7 Nm @6500 rpm.

“Kami berkendara bersama Ke arah Sirkuit Mandalika dengan Honda PCX160 untuk memberi dukungan perjuangan pebalap Indonesia di MotoGP dan IATC Mandalika. Semoga turing kali ini perjuangan anak bangsa di kancah balap dunia menuai hasil positif,” ujar General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Kendaraan Bermotor Roda Dua, Ahmad Muhibbuddin.

(mik)