Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Sebanyaknya kebiasaan tanpa disadari bisa menyebabkan kualitas sperma menurun. Karena itu, pria sebaiknya berhati-hati dalam melakukan aktivitas sehari-hari termasuk memilih makanan.
Dokter Spesialis Andrologi di Rumah Sakit Pondok Indah IVF Centre Jakarta, Androniko Setiawan membeberkan beberapa hal yang Harus dihindari Manakala sperma ingin ‘tokcer’. Hal ini terutama bagi para pria yang Tengah mendambakan keturunan.
“Hati-hati loh memilih makanan atau kegiatan, ini terutama makanan ya. Karena ada makanan yang bagus untuk kesuburan wanita tapi Berbeda dari untuk pria justru buruk,” kata Androniko dalam acara temu media yang digelar RSPI di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (19/9).
Lantas apa saja kebiasaan yang bisa bikin sperma kurang tokcer? Berikut yang Harus dihindari:
1. Konsumsi kedelai
Ilustrasi. Konsumsi kedelai termasuk kebiasaan yang bisa membuat kualitas sperma menurun. (iStockphoto/Somrakjendee)
|
Kacang kedelai memang bagus untuk kesuburan wanita, tapi Berbeda dari ini justru buruk untuk pria terutama yang Tengah menjalani program hamil. Pasalnya, kedelai Akan segera Memanfaatkan produksi hormon estrogen yang Niscaya tidak baik untuk kesuburan pria.
“Kalau terlalu tinggi hormon estrogennya si testosteron Akan segera kalah, dong. Padahal yang peting untuk produksi sperma itu ya testosteron,” katanya.
2. Pakai celana ketat
Celana ketat Bahkan tidak dianjurkan dipakai pria yang ingin memiliki keturunan atau Tengah mengikuti program hamil. Pasalnya, celana yang terlalu ketat bisa menekan testis, membuatnya kehilangan ruang untuk bernapas.
Aliran darah di dalam testis dan penis pun jadi tidak normal, yang berefek pada produksi sperma sekaligus kualitasnya.
3. Sering begadang
Ilustrasi. Begadang termasuk kebiasaan yang bisa menurunkan kualitas sperma. (Istockphoto/South_agency)
|
Kurang tidur Bahkan tidak baik untuk sperma Anda. Cukup tidur di malam hari lebih baik, karena produksi hormon testosteron dan sperma Akan segera lebih terjaga.
“Jadi jangan dianggap sepele ya semua ini kalau memang ingin kualitas spermanya bagus. Yang penting itu sadar diri saja. Jangan berlebihan tapi Bahkan jangan kekurangan dalam hal apa pun,” kata Ia.
(tst/pua)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA