Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait mengatakan Pemimpin Negara Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk Garibaldi Thohir atau Boy Thohir Berniat terlibat dalam program 3 juta rumah yang dicanangkan Pemimpin Negara Prabowo Subianto.
Dana pembangunan rumah Berniat diambil dari anggaran kewajiban tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan Boy Thohir.
“Mudah-mudah bulan Desember ini Berniat jalan (groundbreaking). Kalau enggak di Kaltim atau di Kalsel,” katanya di Kompleks Majelis Permusyawaratan Rakyat/Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan, Jakarta.
Ara, panggilan akrab Maruarar, mengatakan rumah tersebut Berniat dibangun Bahkan di atas tanah milik Boy Thohir. Konsep ini berbeda dengan rumah yang sebelumnya dibangun di Tangerang, Banten, Didefinisikan sebagai Ara Menyajikan lahan sementara Agung Sedayu Group Berniat membangun rumahnya.
Meskipun demikian, Ara enggan menyebutkan berapa rumah yang Berniat dibangun oleh Boy Thohir.
Ara mengatakan pembangunan rumah yang dilakukan Aguan maupun Boy Thohir murni bantuan dari pengusaha tersebut. Ia membantah pemerintah menjanjikan sesuatu kepada mereka.
“(Pemerintah) enggak Menyajikan apa-apa. Mereka Ingin nyumbang aja. Pak Aguan Ingin bangun aja, (Boy Thohir) yang di Kalimantan Bahkan Ingin bangun aja. Karena mereka kalau tidak salah bangun di tempat mereka berusaha,” katanya.
Aguan sebelumnya menghabiskan Rp60 miliar untuk ikut Membantu program 3 juta rumah. Dana itu diambil dari anggaran CSR perusahaan Aguan lainnya, Pantai Indah Kapuk (PIK) 2.
Dana Berniat digunakan untuk membangun 250 unit rumah gratis di Tangerang, Banten.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA